
Jupe membantah kalau istilah Rapopo berarti suatu hal untuk membalikkan kondisi sesungguhnya. Dengan kata lain, berdalih Aku Rapopo atau aku tidak apa-apa, tetapi sesungguhnya yang terjadi justru porak-poranda hati dan jiwanya. "Silahkan ditafsirkan apapun. Yang penting ini afirmasi positif yang aku ciptakan untuk kita bangkit dari masalah," katanya. (Baca:[Hot] Julia Perez Cari Suami Yang Bisa Menghamilinya, Berminat?)
Sementara menurut psikolog Rima Olivia mengatakan istilah Aku Rapopo yang kini menjadi gimmick yang ngetren seolah-olah aku enggak apa-apa, padahal sesungguhnya hati tercabik-cabik dan porak-poranda.
"Sangat wajar, kan sebagai sebuah afirmasi positif untuk memberitahukan saya baik-baik saja dan siap bangkit dari masalah yang ada. Jadi enggak apa-apa, meski sesungguhnya bisa dimengerti siapapun yang mengalami masalah seperti Jupe pasti akan sedih dan ada saat hatinya benar-benar hancur, porak-poranda, dan sebagainya. Cara Jupe cerdas melakukan afirmasi Aku Rapopo," kata psikolog berhijab ini.
Pemilik Ahmada Consulting ini menjelaskan, Aku Rapopo ini adalah suatu sikap untuk menyadari diri sendiri kalau saat sedih, dilanda masalah atau persoalan berat dengan menyatakan semuanya baik-baik saja dan yakin akan berlalu dan siap bangkit.
"Bagus, gimmick ini bermakna dua, tetapi sesungguhnya bermakna positif. Ini kan afirmasi yang bagus supaya kita enggak terus-terusan larut. Saat bersedih itu betul dan terjadi, tetapi kan mesti semangat dan bangkit kembali," kata Rima.
Di sisi lain, istilah Aku Rapopo ini akan menguatkan, meningkatkan kepercayaan diri untuk menjadi lebih baik lagi. "Enggak apa-apa bersedih dulu, nelangsa dulu, yang penting ada proses untuk melalui dan bangkit untuk jadi lebih baik lagi dari masalah atau kegagalan yang dihadapi saat ini," kata dia.