"Kami sudah kantongi identitas dua orang tersebut. Pemeran wanita merupakan oknum guru berinisial R, sedangkan pemeran pria berinisial A, yang masih tercatat sebagai mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Jember," kata Kepala Sub Bagian Humas Polres Jember AKP Edi Sudarto.
Saat ini, lanjut Edi, tim gabungan dari Satreskrim Polres Jember dan Polsek Sumberbaru sedang melakukan pengejaran terhadap kedua pemeran video tersebut.
"Kami sudah kantongi alamatnya, sedang kami lakukan pengejaran," ungkap dia.
Salah satu warga, Sugeng, mengaku kaget dengan beredarnya video tersebut, apalagi pemerannya merupakan seorang pendidik.
"Saya menyayangkan sikap guru tersebut. Seharusnya, dia memberi contoh kepada anak didik dan masyarakat, kok malah sebaliknya," tuturnya.
Dia meminta kepada aparat kepolisian untuk segera mengungkap kasus tersebut.
"Tangkap segera pelakunya dan beri hukuman yang setimpal. Kalau hukum sosial sudah pasti karena masyarakat yang akan menilai," katanya.
"Setelah kita lakukan pencarian terhadap dua orang pemeran video mesum itu, ternyata keduanya kabur ke Kalimantan," kata Kepala Sub Bagian Humas Polres Jember AKP Edy Sudarto.
Meski kabur ke Kalimantan, lanjut Edy, mereka tetap akan dikejar oleh polisi. "Kami sudah melakukan koordinasi dengan kepolisian di Kalimantan untuk melacak keberadaan keduanya," ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, warga Desa Jamintoro, Kecamatan Sumberbaru, dihebohkan dengan beredarnya video mesum yang diperankan oknum guru sekolah dasar berinisial R dengan mahasiswa di Jember. Video berdurasi 11 menit tersebut diduga direkam di salah satu hotel di Jember.