Saat mendengar beberapa nama hewan liar, yang terbayang adalah hewan-hewan tersebut dapat memangsa manusia. Memang benar, kadang naluri hewan membuat mereka tak berpikir dua kali untuk melukai manusia. Namun di sisi lain, naluri hewan-hewan itu justru menyelamatkan nyawa manusia.
Ada beberapa kisah nyata antara manusia dan hewan, ternyata ada kisah tentang anak manusia yang dibesarkan hewan liar. Kasih sayang dari hewan-hewan itu membuat beberapa anak manusia tumbuh besar dan tidak mengalami hal menakutkan saat tinggal dengan hewan. Berikut ini Kisah Tujuh anak manusia yang Hidup dan dibesarkan oleh oleh hewan (binatang): (wartainfo.com)
1. Natasha Mikhailova, Dibesarkan Seekor Anjing Liar
Pada tahun 2009 terjadi hal yang menggegerkan kota Chita di Siberia. Seorang anak perempuan berusia 5 tahun bernama Natasha ditemukan merangkak dan minum air dengan menjulurkan lidahnya. Saat diajak berkomunikasi, dia justru menggonggong seperti seekor anjing. Setelah diselidiki, ternyata anak itu dibesarkan oleh seekor anjing.
Polisi menemukan bahwa gadis kecil itu menghabiskan sepanjang hidupnya di sebuah ruangan yang juga ditinggali anjing liar dan kucing. Saat ditemukan, sang gadis tidak bisa bahasa Rusia (tempat asal tinggalnya). Dia tak melompat jika didekati manusia dan bertingkah layaknya hewan.
Penyelidikan menemukan bahwa orang tua si anak, Victor Lozhkin (27 tahun) dan Yana Mikhailova (25 tahun) tidak bersama Natasha lebih dari dua tahun. Mereka ditangkap karena terbukti melalaikan anak. (wartainfo.com)
2. John Ssebunya, Dibesarkan Monyet dan Hidup di hutan
Pada tahun 1988,anak laki-laki berumur 4 tahun bernama John Ssebunya melihat ayahnya menembak dan membunuh ibunya. Takut akan hidupnya, Yohanes berlari ke dalam hutan di negara Uganda dan bergabung dengan kumpulan Monyet penghuni hutan tersebut, salah satu dari beberapa binatang menyusui lainnya menerima anak tersebut menjadi bagian dari kelompoknya.
Namun setelah diadopsi sebuah panti asuhan Kristen di kota Masaka, sisi kemanusiaannya mulai terlihat. Sekarang ia telah dewasa, John telah belajar untuk berbicara dan berjalan tegak lurus. Ia bahkan memutar musik dan gitar. Dan pada tahun 1999, dia bepergian ke Eropa dengan dari Afrika dengan anak-anak paduan suara.
3. Gazelle Boy
Pada tahun 1960, antropolog Spanyol Jean-Claude Auger menerima laporan dari nomads di gurun Sahara bahwa ada seorang anak telah berjalan bebas di gurun. Ia pergi untuk melakukan investigasi, dan tentu saja, ia melihat seorang anak laki-laki bersama sekumpulan gazelles ( Kijang Gurun).
Auger kembali dua tahun kemudian dengan tentara Spanyol untuk menangkap anak tersebut. Tetapi ketika mereka mencoba untuk mengejar,Jeep yang ditumpanginya terbalik. Tahun 1966, Auger membuat satu upaya terakhir untuk menangkap anak dengan helikopter dan jaring, tetapi juga tidak berhasil menagkap anak tersebut. (wartainfo.com)
4. Ivan Mishukov, dibesarkan Anjing Liar
Pada tahun 1996, 4 tahun Ivan Mishukov berlari jauh dari orang tua untuk menjadi salah satu dari 2 juta anak-anak tuna wisma hidup di jalanan di Rusia. Setelah hidup terlunta-lunta dijalanan kota Moscow, akhirnya ia bergabung dengan kumuplan anjing jalanan untuk mencari makanan dan perlindungan di dinginya langit malam kota Moscow, dan menjadikan dia pemimpin mereka.
5. Monique "Misha" Defonesca, Hidup bersama Sepasang Serigala
Pada tahun 1997, seorang wanita bernama Monique "Misha" Defonesca mempublikasikan kisah hidupnya tentang Holocaust. Menurut buku nya, Nazi telah membunuh orang tuanya di Brussels ketika dia hanya berusia 7 tahun. langsung saja, ia hanya sebatang kara Misha melewati daratan eropa sendirian dengan sepasang serigala yang menemaninya selama berbulan-bulan, mungkin tahun.akhirnya tibalah ia di Ukraina.
6. Amala and Kamala
Dua remaja putri ditemukan di dekat Calcutta 1926 oleh Wahyu Yusuf Singh, seorang pendeta lokal di panti asuhan. Singh menulis dalam buku harian bahwa mereka telah lama mempunya gigi yang aneh dan benci kepada matahari, melolongi bulan, makan dari mangkuk di atas tanah, dan melihat dengan jelas di dalam gelap. Ia mencoba untuk membudayakan kehidupan bersosialisasi Amala dan Kamala, tapi tidak dapat.
7. Lyokha Boy, Anak yang Dibesarkan oleh Seekor Serigala
Selama ini serigala dianggap liar dan berbahaya. Namun pada tahun 2007, petugas rumah sakit menemukan anak laki-laki tinggal bersama kawanan serigala di daerah Rusia Tengah. Pihak rumah sakit memberi nama anak itu Lyokha. Mereka sempat bingung karena si anak memiliki ciri-ciri serigala, seperti cakar tajam, gigi tajam dan gaya berjalan yang sama dengan serigala.